Tuesday, December 6, 2011

Akhirnya Kefahaman Itu....

 Sewaktu sekolah di Madrasah Aliyah Al-Islam dulu saya tidak terlalu faham dengan muthalaah. sebuah materi yang berisikan kisah-kisah penuh hikmah, yang dapat memberikan makna bagi kehidupan. 
Saya tak faham, tapi tetap mengikuti terus materi itu. tanpa membolos. Walau kadang bingung juga ketika ujian, 'senjata ' saya cuma hafalan saja. Tentu mudah goyang karena tidak bertumpu pada pemahaman yang baik. 

Saya ingat, pedoman penuntut ilmu yang diajarkan di kitab Ta'limul Muta'alim. Bahwa ada enam perkara yang harus menjadi bekal bagi setiap penuntut ilmu. Pertama kecerdasan. Cerdas disini adalah kemauan berpikir, kemauan menelaah, kemauan menghafal, kemauan serta kemampuan memahami pelajaran. Kedua, Semangat Yang Tinggi. Kemauan yang sangat untuk menuntut ilmu. Kemauan yang keras untuk dapat terus bersekolah mencapai yang lebih baik. Ketiga, Kesungguhan. Ada kecerdasan dan kemauan tanpa kesungguhan ibarat sayur tanpa garam. Kesungguhan merupakan jiwa yang menggerakkan penuntut ilmu terus mengejar cita-citanya. Keempat, Uang / Dirham. Uang memang bukan segalanya bagi penuntut ilmu, tapi tanpa uang yang cukup, para penuntut ilmu akan terbagi pikirannya demi mencukupi yang satu ini. Kelima, Hormati guru. Menghormati guru akan membuat guru ridha terhadap muridnya. Dengan demikian, diharapkan proses tranformasi ilmu yang lebih mudah. Keenam, Waktu Yang Lama. Menuntut ilmu tidak seperti menggoreng kerupuk. semenit langsung jadi. Waktu yang lama dibutuhkan untuk semakin mempertebal dan semakin menyempurnakan ilmu-ilmu yang didapat. sebagaimana kisah para salafussalih dalam pengembaraan ilmunya.
Khusus untuk poin kelima, saya implementasikan benar ketika dulu sewaktu sekolah. (Bukan Berarti poin-poin lain tidak penting). Sekedar berbagi, bahwa hormat kepada guru, memberi dampak yang cukup signifikan. Selang beberapa tahun setelah saya lulus sekolah, saya diminta menjelaskan salah satu poin dari kitab muthalaah oleh adik kelas. Dimana, dulu saya kurang memahami materi tersebut. Alhamdulillah, ketika buku terbuka, saya langsung bisa menjelaskan materi tersebut dengan gamblang. Bahkan saya sendiri serasa difahamkan oleh diri saya ketika itu. Subhanallah....benar-benar dibukakan hati dan pikiranku oleh Allah berkat penghormatan terhadap guru. 

No comments:

Post a Comment